PALI, TTN –Untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) pada malam akhir pekan, Polsek Penukal Utara mengadakan razia terpadu sebagai bagian dari Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD).
Kegiatan ini dilakukan untuk mencegah tindak pidana seperti pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), dan masalah gangguan kamtibmas lainnya. Operasi dipimpin langsung oleh Kapolsek Penukal Utara IPTU Fredy Franse Triwahyudi, SH, dengan melibatkan sembilan personel yang tergabung dalam Tim Unit Kecil Lengkap (UKL) III.
“Kegiatan ini kami lakukan untuk memastikan agar wilayah Penukal Utara tetap aman dan kondusif, terutama di malam akhir pekan yang rawan terjadi aksi kriminalitas. Tim kami memeriksa kendaraan dan menghimbau para pemuda yang masih berada di luar rumah pada malam hari agar segera kembali untuk mencegah mereka menjadi korban kriminalitas,”ujar IPTU Fredy pada Sabtu pagi (9/11/2024),sambil menambahkan bahwa giat ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap perintah Kapolda Sumsel untuk meningkatkan patroli di titik-titik rawan.
Dalam razia yang berlangsung sekitar satu jam, Tim UKL III berhasil menegur 11 pengendara yang tidak dilengkapi dengan surat-surat maupun peralatan keselamatan berkendara seperti helm.
Selain itu, tidak ditemukan pelanggaran serius, seperti kepemilikan minuman keras (miras) atau senjata tajam (sajam) yang dapat mengancam keselamatan warga.
Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., menyatakan apresiasinya terhadap langkah proaktif yang dilakukan jajaran Polsek Penukal Utara.
“KRYD ini sangat penting untuk memastikan keamanan masyarakat tetap terjaga, terutama di akhir pekan. Kehadiran personel Polsek Penukal Utara di lapangan menjadi bukti nyata upaya kepolisian dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Saya berpesan kepada masyarakat agar terus bekerja sama dan memberikan dukungan penuh kepada Polri dalam menjaga keamanan,”ujar Kapolres kepada awak media ini melalui saluran selulernya.
Kanit Binmas Polsek Penukal Utara, AIPDA Dedi Mulyono, menekankan bahwa operasi tersebut tidak hanya untuk menegakkan hukum, tetapi juga sebagai upaya edukasi kepada masyarakat terkait keselamatan dan ketertiban.
“Kami menegur pengendara sebagai bentuk edukasi agar mereka lebih disiplin dalam berlalu lintas. Selain itu, kepada remaja yang kami temui di jalan, kami imbau untuk segera pulang dan tidak berkumpul di tempat-tempat yang rawan,”jelas AIPDA Dedi.
Salah seorang warga Penukal Utara, Rudi (37), memberikan apresiasi terhadap razia yang dilakukan polisi ini.
“Adanya kegiatan patroli dan razia ini membuat kami, masyarakat, merasa lebih tenang. Semoga kegiatan ini dapat dilakukan secara rutin agar wilayah kami semakin aman,”ucapnya.
Selama operasi berlangsung, anggota kepolisian juga memberikan arahan kepada para pemuda yang ditemui agar menjauhi aktivitas negatif, seperti judi online, serta mengingatkan mereka untuk tidak pulang larut malam.
“Kami berharap para pemuda dapat lebih bijak dalam memanfaatkan waktu malam agar tidak terjerumus dalam kegiatan yang merugikan diri sendiri dan masyarakat,” tambah IPTU Fredy.
Kapolres PALI menegaskan bahwa giat KRYD akan terus diintensifkan di wilayah hukum Polres PALI.
“Ini untuk memastikan bahwa masyarakat dapat menjalani kehidupan sehari-hari dengan tenang tanpa ancaman kriminalitas dan dari gangguan Kamtibmas lainnya.”pungkasnya.
